Jaring laba-laba telah digunakan sebagai bahan penelitian untuk mengetahui efek suatu obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kafein, daturine, diazepam, dan klorpromazin terhadap karakteristik konstruksi jaring bundar laba-laba Argiope bruennichi. Ke empat obat tersebut merupakan stimulan yang mempengaruhi sistem saraf pusat, terutama meningkatkan kesiagaan, sehingga mampu mengubah perilaku (secara motorik). Karakteristik konstruksi jaring bundar yang dijadikan parameter pengukuran adalah diameter jaring, sudut radial, jarak antarlingkaran. Secara umum, penelitian ini bertujuan mengubah bentuk jaring menjadi grafik yang dapat digunakan untuk menjelaskan pengaruh obat lebih cepat daripada analisa laboratorium biasa yang berkepanjangan.
Penelitian ini menggunakan laba-laba Argiope bruennichi sebanyak 4 ekor. laba-laba diaklimasi dalam wadah pemeliharaan yang kemudian digunakan untuk pengamatan jaring laba-laba. Dosis perlakuan adalah menggunakan konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125%, 1,5625% (kontrol). Pemberian dosis diberikan dengan perlakuan sprayer.
Secara umum, hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian larutan kafein, daturine, diazepam, dan klorpromazin mempengaruhi konstruksi jaring-laba-laba. Larutan obat dalam 100 % akan mempengaruhi system saraf pusat sehingga keseimbangan tubuh akan terpecah. Pada perlakuan 100 % larutan obat mampu membuat laba-laba Argiope bruennichi kehilangan kesadaran normal. Hal ini menandakan bahwa larutan obat kafein, daturine, diazepam dan , klorpromazin mampu mengubah saraf dan fisiologi laba-laba Argiope bruennichi terhadap jaring. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kafein, daturin, diazepam, klorpromazin terbukti mempengaruhi pola konstruksi jaring laba-laba Argiope bruennichi. lebih lengkapnya baca disini
2 komentar:
sumpah, blog mu bio banget lid, arghhh
hahaha, itu judul penelitianku di opsi 2011 yang ga lolos mon :D
Posting Komentar